Kajian Hukum Tindak Pidana Kejahatan Terhadap Kesusilaan Ditinjau Dari UU No 21 Tahun 2007

Asdi Syukur Dalimunthe, Taufik Siregar, Rizkan Zulyadi

Abstract


Criminal action is a basic part of an error committed against someone in committing a crime. So for the existence of an error in the relationship between the situation and the actions that cause reproach, it must be in the form of deliberate action or starvation. The purpose of this research is to find out the form of legal protection for victims of decency based on law number 21 of 2007 and to find out how the law is applied to perpetrators of decency crime based on law number 21 of 2007. The type of research in this journal is juridical normative and The nature of the research that I take is descriptive analysis. The form of legal protection for victims of decency based on law number 21 of 2007 is to punish perpetrators of immoral crimes against children with severe criminal sanctions so that the purpose of punishment can be achieved based on the provisions of the Law on the application of the law against perpetrators of criminal acts decency based on law number 21 of 2007 is sentenced to imprisonment for 3 (three) years and a fine of at least Rp. 120,000,000 (one hundred and twenty million rupiah).

Keywords


Tindak Pidana, Kejahatan Kesusilaan, Perdagangan Orang.

Full Text:

PDF

References


Akhbar, A.T.F, Maswandi & Kartika A. (2019). Perlindungan Hukum Bagi Anak Dalam Tindak Pidana Pencurian Dengan Kekerasan Yang Mengakibatkan Matinya Korban (Studi Putusan No. 37/Pid.Sus-Anak/2017/PN. Mdn). JUNCTO, 1(2) 2019: 183-192,

Bandung, 2001.

Barda Nawawi Arief, Masalah Penegakan Hukum Dan Kebijakan Penanggulangan Kejahatan, Citra Aditya,

Batu, F.L., Siregar, T. & Muazzul. (2020). Peranan Kepolisian Dalam Memberantas Tindak

Pidana Pencurian Dengan Kekerasan Di Wilayah Patumbak (Studi Kasus Di Polsek Patumbak). JUNCTO, 2(1) 2020: 68-77

Fadhlurrahman, R. & Kartika, A. (2019). Proses Penyidikan Dalam Penyelesaian Tindak Pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga Yang Dilakukan Oleh TNI-AD (Studi Di Pengadilan Militer I-02 Medan). JUNCTO, 1(1) 2019: 52-64,

Farhan, Aspek Hukum Perdagangan Orang Di Indonesia, Sinar Grafika, Jakarta, 2010.

H.R.Abdussalam, Vikitimologi, PTIK, Jakarta, 2010.

Hanafi, Mahrus, Sisitem Pertanggung Jawaban Pidana, Cetakan pertama, Jakarta, Rajawali Pers, 2015.

Hartini, I., Suandi, S., & Muchlis, F. (2020). Hubungan Persepsi Siswa-Siswi Sekolah Dasar Terhadap Perilaku Kekerasan Oleh Orang Tua Di Kota Jambi. Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), 3(2), 394-400. doi:https://doi.org/10.34007/jehss.v3i2.315

Henny Nuraeny, Wajah Hukum Pidana Asas Dan Perkembangan, Gramata Publshing, Jakarta, 2012.

Hia, H. Mulyadi, M. & Siregar, T. (2019). Perlindungan Hukum Terhadap Anak

Korban Kekerasan: Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Gunungsitoli. ARBITER: Jurnal Ilmiah Magister Hukum, 1(2): 117-125.

Immmanuel, L., Siregar, T., & Ramadhan, M. (2021). Peran Mediator Dinas Tenaga Kerja Kota Medan dalam Memberikan Perlindungan Hukum Akibat Pemutusan Hubungan Kerja. Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), 4(1), 470-479. doi:https://doi.org/10.34007/jehss.v4i1.677

Indonesia, 2002. Indonesia.

Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP).

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

Kitab Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2007, Tentang Pemberantasan Tindak Pidana

M. Iqbal Hasan, pokok-pokok materi metodologi penelitian dan aplikasinya, Jakarta : penerbit Ghalia

medan. 2020. Pustaka prima.

Moeljatno, Asas-Asas Hukum Pidana, Rineka Cipta, Jakarta, 2008.

Moeljatno.1983.Perbuatan Pidana Dan Pertanggungjawaban Dalam Hukum Pidana.Jakarta: Bina Aksara.

Moh. Hatta, Tindak Pidana Perdagangan Orang Dalam Teori Dan Praktik, Yogyakarta, 2012, Liberty

Pakpahan, E.F., Sianipar, B.D. Angkasa, J., Sianturi, V.R., Hulu, S.R. (2019). Peran Pemerintah dalam Mitigasi Kejahatan Pasar Modal Indonesia. Journal of Education, Humaniora, and Social Sciences (JEHSS), 2 (1): 104-118

Perdagangan Orang.

Rizkan Zulyadi, Geetha Subramaniam2 & Tan Kamello, 2014, people smuggling in indonesia, 4 (11).

Roeslan saleh, Pikiran-Pikiran Tentang Pertanggung Jawaban Pidana, Cetakan Pertama, Jakarta, Ghalia

Sebayang, A., Barus, U., & Ramadhan, M. (2021). Penyelesaian Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga Melalui Restorative Justice di Polda Sumut. Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), 4(1), 450-459. doi:https://doi.org/10.34007/jehss.v4i1.675

Siallagan, H., “Penerapan Prinsip Negara Hukum Di Indonesia” Jurnal Sosiohumaniora. Vol. 18 No.2, Maret 2016.

Sianturi, J.E. Marlina & Siregar, T. (2020) Politik Hukum Pidana Terhadap Penanganan Tindak

Pidana Pencurian Dengan Kekerasan Yang Terjadi Di Jalanan Kota Medan ( Studi Di Kota Medan). ARBITER: Jurnal Ilmiah Magister Hukum. 2(1) 2020: 62-73.

Surbakti, F.M. & Zulyadi, R. (2019). Penerapan Hukum terhadap Anak sebagai Pelaku Tindak Pidana Pencurian dengan Kekerasan. Journal of Education, Humaniora, and Social Sciences (JEHSS), 2 (1): 143-166.

Yogyakarta.

Zulyadi Rizkan dan Yusrizal, perlindungan hukum terhadap anak sebagai korban perdagangan manusia.




DOI: https://doi.org/10.31289/juncto.v3i2.488

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 JUNCTO: Jurnal Ilmiah Hukum

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.